SELAMAT DATANG DI GUBUK KAMI


Sekali waktu di bulan Agustus 2010, saya mampir dan mengunjungi Pastor Ernst Waser, SVD, seorang misionaris Swiss yang bertugas di Paroki Wangkung, Keuskupan Ruteng, Manggarai - Flores. Tatkala berpamitan dengan beliau, pastor yang sederhana ini berjabatan tangan dengan saya sambil berucap, "Engkau anak petani, saya juga anak petani. Jangan pernah engkau tinggalkan mereka dan mari kita bersama membangun petani!"


Kami memang berbincang tentang petani, anak petani, kursus pertanian dan pendidikan petani. Tentu tak sekedar mengobrol tentang karya yang satu ini. Tapi saya melihatnya sebagai karya yang sungguh vital dalam karya Gereja. Bicara tentang pertanian, kita sentuh tentang soal pangan. Dan tanpa pangan tak ada kehidupan. Gereja sendiri mendasarkan kehidupannya pada PANGAN ABADI, EKARISTI. Yesus Kristus yang memberikan diri dan hidupNya sebagai sumber pangan abadi manusia inilah yang meminta kita untuk berpihak dengan petani dan karya pertanian.


GUBUK PASTOR TANI ini kami harap menjadi tempat beristirahat sejenak, untuk berbincang bersama petani, dan menggali sumber kekuatan karya ibu kehidupan ini dari Sumbernya yang pertama, Allah sendiri.
Selamat datang ke Gubuk kami dan ajaklah sahabatmu mampir sejenak.

Monday, 17 January 2011

7. BUDI DAYA (1)

BUAH NAGA (DRAGON FRUIT)

Dalam konsep Kebun Buah Plus yang dikembangkan oleh Sesawi Flores, selain pepaya bangkok yang telah ditanam, kebun ini akan diisi juga dengan tanaman buah naga.

Karena baru dimulai, berikut ini kami paparkan cara-cara budidayanya, yang dimulai dengan pembibitan, cara menanamnya, juga pemupukan dan perawatannya.

PEMBIBITAN

- Campur media berupa abu + kompos(kambing/ayam) + tanah gembur +pasir sungai, masukkan ke dalam Polybag ukuran sekitar 1 kg.

- Pilih bibit yang cukup tua untuk di tanam yang berasal dari induk yang pernah berbuah.

- Taruh benih di tempat teduh, untuk menghindari panas matahari. Hal ini dilakukan karena benih belum memiliki perakaran yang memadai

- Setelah sekitar 1 bulan, benih bisa ditempatkan di areal dengan intensitas matahari penuh.

- Beri ajir dari potongan bambu atau kayu untuk menahan benih agar tetap berdiri tegak.

- Apabila musim kemarau sebaiknya dilakukan penyiraman air 3 hari sekali dengan air secukupnya.

- Apabila benih sudah memiliki perakaran yang cukup dan telah tumbuh tunas, benih siap di pindah ke areal yang telah disiapkan.

- Pemberian pupuk organik berupa pupuk organik cair bisa di berikan setiap 10 hari untuk mempercepat pertumbuhan vegetatif.

- Pemberian pupuk dengan unsur N, banyak diperlukan untuk mempercepat pertumbuhan vegetataif. Bisa digunakan pupuk Urea atau Za dengan kandungan N mencapai 40%.

- Apabila di temukan busuk pada batang, bisa ditanggulangi dengan cara pembuangan atau pengupasan bagian batang yang busuk, setelah bersih maka semprot dengan larutan fungisida.

- Hama pengganggu buah naga tidak terlalu banyak, pada masa vegetatif biasanya hanya berupa semut atau ulat yang memakan tunas baru, hal ini cukup mudah dengan menyemprotnya dengan insektisida.

PENANAMAN

- Bersihkan lahan dari gulma atau rumput liar.

- Siapkan tiang dengan ukuran 10cmx10cm dengan tinggi 2-2.5m.

- Sipakan media tanam berupa campuran pasir sungai+kompos+tanah gembur +abu sekam(2:3:2:1). Apabila ada tambahkan abu dari limbah pabrik tebu, untuk mempercepat perkembangan akar serabut.

- Siapkan lubang tanam, umumnya dengan jarak 2,5mx3m. Besar lubang 60cmx60cm dengan kedalaman 40cm.

- Tancapkan tiang pada posisi tengah lubang dengan kedalaman 20cm.

- Masukkan media ke dalam lubang sampai penuh.

- PEnanaman bibit bisa dilakukan dengan jarak min. 10 cm dari tiang.

- Setelah beberapa bulan (tergantung dari pemberian pupuk organik) maka pohon tumbuh dengan pesat.

- Ketika pohon mencapai tinggi sejajar dengan tiang, potong ujung tanaman, agar terbentuk percabangan baru. Jaga agar hanya terdapat 4-6 cabang. Cabang bisa diperbanyak, namun biasanya produksi buah akan menurun. Tapi hal ini bisa diatasi dengan pemberian pupuk yang maksimal.

- Setelah umur sudah sekitar 1 tahun, maja pohon siap untuk berbuahh. Untuk merangsang pembungaan dan pembuahan, berikan pupuk organik yang banyak mengandung unsur P dan K atau pupuk organik perangsang bunga. Pupuk kimia dengan kandungan P tinggi antara lain yaitu TSP, ES, Atau DP. Dan untuk pupuk dengan kandungan K tinggi yaitu KCl atau ZK.Justify Full

Copyright © oleh Ansel Meo SVD,
disarikan dari berbagai sumber.

No comments:

Post a Comment